Bedanya Ban Tubeless dan Ban Biasa, Benarkah Lebih Baik?

Memilih jenis ban untuk kendaraan Anda adalah keputusan penting. Ban tubeless dan ban biasa (tube type) adalah dua jenis ban yang memiliki karakteristik dan fungsi berbeda. Lalu, apa sebenarnya perbedaan ban tubeless dan biasa, dan benarkah ban tubeless lebih baik? Simak penjelasan berikut. 

Perbedaan Ban Tubeless dengan Ban Biasa 

Dalam dunia otomotif, ada dua jenis ban yang biasa dipakai, yakni ban tubeless dan ban tube type. Apa itu ban tubeless? Ini merupakan jenis ban yang tidak dilengkapi dengan ban dalam. Ban tubeless dirancang dengan menyertakan fluid sealant yang bermanfaat untuk menahan udara serta merapatkan permukaan ban. 

Lantas, apa itu ban tube type? Ini adalah jenis ban konvensional yang masih dilengkapi dengan ban dalam. Agar tidak bingung, mari kenali perbadaan ban tubeless dan tube type berikut ini: 

Struktur dan Komponen 

Ban Tubeless: Tidak memerlukan ban dalam karena struktur ban dirancang kedap udara. Ban ini memiliki lapisan karet khusus yang melapisi bagian dalam untuk mencegah kebocoran udara. 

Ban Biasa: Menggunakan ban dalam yang terpisah dari lapisan ban luar. Ban dalam ini bertugas menahan udara agar ban tetap kencang. 

Ketahanan Terhadap Kebocoran 

Ban Tubeless: Lebih tahan terhadap kebocoran. Jika terkena benda tajam, udara keluar secara perlahan, sehingga pengemudi memiliki waktu untuk mengatasi situasi. 

Ban Biasa: Cenderung langsung kempis jika terjadi kebocoran karena udara langsung keluar dari ban dalam. 

Kemudahan Perawatan 

Ban Tubeless: Mudah diperbaiki tanpa harus membongkar seluruh ban, asalkan lubang kebocoran tidak terlalu besar. 

Ban Biasa: Perbaikan membutuhkan pelepasan ban dari pelek untuk mengganti atau menambal ban dalam yang bocor. 

Kenyamanan Berkendara 

Ban Tubeless: Memberikan kenyamanan lebih karena tidak memerlukan tekanan udara yang terlalu tinggi, sehingga dapat menyerap guncangan lebih baik. 

Ban Biasa: Biasanya membutuhkan tekanan udara lebih tinggi, yang dapat membuat perjalanan terasa lebih keras di jalan bergelombang. 

Harga 

Ban Tubeless: Harga ban tubeless umumnya lebih mahal dibandingkan ban biasa, tetapi memiliki umur pakai yang lebih panjang. 

Ban Biasa: Lebih ekonomis, cocok untuk kendaraan dengan penggunaan ringan. 

Bobot dan Efisiensi 

Ban Tubeless: Lebih ringan karena tidak menggunakan ban dalam, sehingga dapat mengurangi konsumsi bahan bakar. 

Ban Biasa: Lebih berat karena ada tambahan komponen berupa ban dalam. 

Cocok untuk Jenis Kendaraan 

Ban Tubeless: Biasanya digunakan pada kendaraan modern dengan pelek alloy yang lebih rapat dan presisi. 

Ban Biasa: Banyak digunakan pada kendaraan lama atau kendaraan dengan beban ringan, seperti sepeda motor kecil atau angkutan pedesaan. 

Cara Membedakan Ban Tubeless dan Ban Biasa 

Memahami perbedaan antara ban tubeless vs ban biasa sangat penting, terutama untuk memastikan kenyamanan dan keamanan berkendara. Berikut adalah penjelasan mendetail tentang cara membedakan kedua jenis ban ini: 

Label pada Ban 

Salah satu cara termudah untuk membedakan ban tubeless dan ban biasa adalah melalui label pada dinding ban. Ciri-ciri ban tubeless yang paling mudah dikenali adalah terdapat tulisan “TUBELESS” yang tercetak jelas. 

Tulisan ini menjadi indikator utama bahwa ban tersebut tidak memerlukan ban dalam. Sebaliknya, ban biasa tidak memiliki label ini, sehingga Anda perlu memeriksa lebih teliti jenis ban yang digunakan. 

Konstruksi Ban 

Konstruksi kedua jenis ban ini juga berbeda. Bentuk ban tubeless dirancang tanpa ruang untuk ban dalam, sehingga udara di dalamnya langsung ditahan oleh lapisan dinding ban dan velg. Material pada dinding ban tubeless juga lebih tebal dan dilengkapi dengan lapisan kedap udara untuk mencegah kebocoran. 

Sementara itu, ban biasa memerlukan ban dalam sebagai komponen tambahan untuk menahan udara. Ban dalam ini dimasukkan ke dalam lapisan ban luar dan harus dipastikan tidak bocor untuk menjaga tekanan udara tetap stabil. 

Bobot 

Karena konstruksinya yang lebih kompleks, ban tubeless cenderung lebih berat dibandingkan ban biasa. Lapisan material pada ban tubeless dirancang lebih tebal untuk memberikan ketahanan ekstra terhadap kebocoran atau kerusakan akibat benda tajam. Hal ini membuat ban tubeless lebih tahan lama meskipun sedikit lebih berat. 

Sebaliknya, ban biasa lebih ringan karena hanya terdiri dari lapisan ban luar dan ban dalam. Namun, ban ini lebih rentan terhadap kerusakan jika ban dalamnya bocor atau terjepit. 

Ventilasi 

Perbedaan lainnya terletak pada sistem ventilasi. Ban tubeless memiliki pentil yang langsung terintegrasi pada velg. Pentil ini biasanya memiliki desain khusus untuk memastikan udara tidak mudah keluar, bahkan tanpa adanya ban dalam. 

Sedangkan pada ban biasa, pentil terhubung langsung dengan ban dalam. Sistem ini membuat ban biasa lebih rentan terhadap kebocoran jika terjadi kerusakan pada ban dalam atau sambungan pentilnya. 

Mana yang Lebih Unggul? 

Keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Namun, dalam banyak aspek, ban tubeless lebih unggul dalam hal keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi bahan bakar. Keuntungan pemakaian ban tubeless adalah lebih aman karena tidak mudah bocor secara mendadak, lebih mudah dirawat, dan lebih tahan lama. 

Meskipun harga dan perawatan di lapangan mungkin lebih mahal, keuntungan-keuntungan yang ditawarkan membuat ban tubeless menjadi pilihan utama bagi banyak pengendara modern. 

Pemilihan antara ban tubeless dan ban biasa bergantung pada kebutuhan, anggaran, dan jenis kendaraan Anda. Jika Anda menginginkan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi lebih baik, ban tubeless adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mencari opsi yang lebih ekonomis untuk kendaraan ringan, ban biasa bisa menjadi solusi. 

Sedang merencanakan kredit kendaraan? BCA Finance bisa diandalkan untuk jadi solusi pembiayaan terbaik untuk Anda. Kredit mobil atau motor impian Anda dengan pembiayaan BCA Finance. Angsuran fleksibel bisa disesuaikan dengan finansial Anda. Yuk, buktikan sendiri, cek simulasi kredit kendaraan yang Anda inginkan di sini.