Ada pertanyaan?
Astari Menjawab
Hubungi Astari
Copied!

Mobil Limbung? Ini Beberapa Penyebabnya!

Mobil limbung adalah kondisi dimana mobil terasa tidak stabil atau bergoyang saat dikendarai, terutama pada kecepatan tinggi atau saat melintasi jalan yang tidak rata. Kondisi ini bisa sangat mengganggu dan berpotensi berbahaya karena dapat mempengaruhi kontrol pengemudi terhadap kendaraan. Mari ketahui penyebab mobil limbung, ciri-cirinya, dan cara mengatasinya. 

Penyebab Mobil Limbung 

Mengemudi dengan mobil yang stabil dan nyaman adalah impian setiap pengendara. Namun, terkadang mobil bisa terasa limbung atau goyang saat dikendarai. Situasi ini tidak hanya mengurangi kenyamanan saat berkendara, tetapi juga dapat mengancam keselamatan. Berikut ini adalah beberapa penyebab mobil limbung saat jalan: 

Roda Mobil yang Tidak Sejajar 

Keselarasan roda adalah faktor penting dalam menjaga stabilitas kendaraan. Jika roda mobil tidak sejajar, mobil akan cenderung menarik ke satu sisi dan mengakibatkan perasaan limbung saat dikendarai. 

Penyebab ketidaksejajaran roda bisa bermacam-macam, termasuk tabrakan kecil, berkendara di jalan yang buruk, atau ausnya komponen suspensi. Penting untuk rutin memeriksa dan menyelaraskan roda mobil untuk memastikan kenyamanan dan keamanan berkendara. 

Ban Mobil Kurang Angin 

Tekanan angin pada ban yang kurang atau tidak merata dapat menyebabkan mobil terasa goyang. Ban yang kurang angin tidak hanya memperburuk kualitas berkendara tetapi juga mempercepat keausan ban. 

Memastikan tekanan angin pada ban mobil sesuai dengan rekomendasi pabrikan adalah langkah penting untuk menghindari masalah ini. Selain itu, pemeriksaan rutin tekanan ban dapat membantu mendeteksi kebocoran dini. 

Ball Joint Sudah Aus 

Ball joint adalah komponen penting dalam sistem suspensi mobil yang memungkinkan roda dan suspensi bergerak bebas. Seiring waktu, ball joint dapat mengalami keausan. Ketika ball joint aus, mobil bisa terasa tidak stabil dan limbung, terutama saat melewati jalan bergelombang atau berbelok tajam. Mengganti ball joint yang aus adalah solusi untuk mengembalikan kestabilan kendaraan. 

Pemasangan Ban atau Velg yang Tidak Sesuai 

Pemasangan ban atau velg yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan dapat menyebabkan masalah stabilitas. Ban atau velg yang terlalu besar atau kecil dari ukuran standar dapat mempengaruhi keseimbangan mobil dan membuatnya terasa limbung. Selalu gunakan ban dan velg yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk memastikan kinerja optimal dan stabilitas berkendara. 

Shock Absorber Melemah 

Shock absorber, atau peredam kejut, bertugas untuk menyerap guncangan dari permukaan jalan dan menjaga kenyamanan berkendara. Shock absorber yang sudah melemah atau rusak tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik, sehingga mobil terasa limbung dan tidak stabil. Memeriksa dan mengganti shock absorber yang rusak adalah langkah penting untuk menjaga performa suspensi mobil. 

Laju Kecepatan yang Tinggi 

Mengemudi dengan kecepatan tinggi dapat memperbesar efek dari faktor-faktor di atas. Pada kecepatan tinggi, ketidaksejajaran roda, ban kurang angin, atau komponen suspensi yang aus lebih terasa dan bisa membuat mobil sangat limbung. 

Mengemudi dengan kecepatan yang sesuai dan menghindari kecepatan tinggi saat kondisi mobil tidak prima adalah langkah bijak untuk menjaga stabilitas dan keselamatan berkendara. 

Ciri-Ciri Mobil Limbung 

Mobil yang terasa limbung dapat menjadi tanda adanya masalah pada sistem suspensi atau komponen lainnya. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri mobil limbung yang wajib Anda ketahui: 

Mobil Terasa Goyang atau Bergoyang Saat Berkendara 

Salah satu ciri utama mobil limbung adalah ketika mobil terasa bergoyang atau goyang saat melaju di jalan yang rata. Goyangan ini dapat dirasakan di seluruh bodi mobil dan sering kali lebih terasa ketika melewati jalan yang bergelombang atau tidak rata. 

Mobil Tidak Stabil di Tikungan 

Saat mengemudi di tikungan, mobil yang limbung akan terasa tidak stabil dan cenderung miring ke salah satu sisi. Hal ini bisa mengurangi kontrol pengemudi dan meningkatkan risiko kecelakaan. 

Ban Cepat Aus Tidak Merata 

Ban yang aus secara tidak merata dapat menjadi indikasi adanya masalah pada suspensi mobil. Mobil yang limbung sering kali menyebabkan keausan yang tidak merata pada ban, terutama pada bagian tepi luar atau dalam ban. 

Suara Berdecit atau Berderit 

Suara berdecit atau berderit dari bawah mobil saat melaju di jalan bergelombang dapat menjadi tanda adanya komponen suspensi yang aus atau rusak. Suara ini sering kali berasal dari bushing atau peredam kejut yang sudah tidak berfungsi dengan baik. 

Mobil Terasa Melayang 

Ketika melaju pada kecepatan tinggi, mobil yang limbung akan terasa seperti melayang dan sulit dikendalikan. Kondisi ini sangat berbahaya, terutama saat harus melakukan pengereman mendadak atau menghindari rintangan di jalan. 

 

 

Dengan memahami penyebab dan cara mengatasi mobil limbung, Anda dapat memastikan mobil Anda tetap dalam kondisi prima dan aman saat dikendarai. Jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan rutin dan perawatan berkala untuk menjaga performa mobil Anda. 

Ingin mengganti mobil lama dengan yang baru tapi terkendala dengan biayanya? Yuk, manfaatkan kredit mobil dengan pembiayaan BCA Finance. Dengan memanfaatkan kredit mobil dari BCA Finance, proses pembelian mobil baru menjadi lebih mudah dan terjangkau. 

Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, BCA Finance bisa menjadi mitra terbaik Anda dalam memiliki mobil impian. Jangan ragu untuk pilih mobil baru Anda sekarang bersama BCA Finance. Yuk, segera coba simulasi kredit untuk menentukan kredit dengan pilihan cicilan dan masa tenor yang sesuai dengan keinginan Anda!  

Copied!