Artikel
21 Maret 2025
Yakin Sudah Paham Arti SPK dalam Pembelian Mobil? Simak di Sini!

Pembelian mobil merupakan proses yang melibatkan berbagai tahapan penting. Salah satunya adalah pembuatan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK). Namun, tahukah Anda apa sebenarnya SPK mobil, fungsinya, dan proses pembuatannya? Artikel ini akan membahas semua hal yang perlu Anda ketahui tentang SPK dalam pembelian mobil.
Apa Itu SPK?
Berbicara mengenai apa itu SPK, ini merupakan dokumen resmi yang diterbitkan sebagai tanda pemesanan mobil setelah pembeli menyelesaikan Booking Fee, atau biasa disebut sebagai ‘tanda jadi’ bagi konsumen yang serius ingin membeli mobil. Kepanjangan SPK mobil adalah Surat Pemesanan Kendaraan. Dokumen ini berperan sebagai bukti perjanjian antara pembeli dengan dealer atau langsung dengan pihak produsen dalam transaksi pembelian mobil.
Di dalam SPK tercantum berbagai informasi penting terkait kendaraan yang dipesan, seperti warna, kapasitas mesin (CC), model, jenis, dan spesifikasi lainnya. Selain itu, beberapa SPK juga mencantumkan detail tambahan seperti harga kendaraan, ketentuan pembayaran, jadwal pengiriman, serta informasi yang berkaitan dengan pengurusan STNK dan BPKB.
Setelah pembeli menerima SPK, proses pemesanan kendaraan akan dilakukan sesuai dengan rincian yang tertulis di dokumen tersebut. Pada umumnya, pembeli diharuskan untuk membayar uang muka (DP) sebagai langkah awal sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
Fungsi SPK Mobil
Perlu dipahami bahwa SPK bukanlah bentuk persetujuan kredit jika Anda mengajukan pembelian secara cicilan. SPK hanyalah langkah awal yang memulai proses administrasi. Fungsi SPK kendaraan adalah:
Dokumentasi Pemesanan
SPK mencatat detail kesepakatan antara pembeli dan dealer, seperti harga yang disepakati dan jenis kendaraan yang dipesan.
Proses Administrasi
SPK menjadi syarat untuk memulai proses lanjutan, seperti pengajuan kredit ke lembaga pembiayaan atau persiapan kendaraan yang dipesan.
Apakah SPK Penting dalam Pembelian Mobil?
SPK memiliki beberapa peran penting yang tidak bisa diabaikan, terutama dalam memastikan transaksi berjalan lancar dan transparan. Berikut beberapa alasan mengapa SPK penting:
Sebagai Bukti Pemesanan Resmi
Dengan menandatangani SPK, pembeli memiliki bukti resmi bahwa mereka telah memesan kendaraan dari dealer. Hal ini penting untuk menghindari risiko kendaraan diberikan kepada pihak lain, terutama jika kendaraan yang diinginkan stoknya terbatas.
Memastikan Kepastian Harga
Harga mobil dapat berubah sewaktu-waktu akibat berbagai faktor seperti kebijakan dealer, perubahan pajak, atau fluktuasi kurs mata uang (untuk mobil impor). SPK membantu memastikan bahwa harga yang disepakati saat pemesanan tetap berlaku hingga proses pembelian selesai.
Melindungi Hak Konsumen
SPK biasanya mencantumkan detail mengenai waktu pengiriman kendaraan. Jika dealer tidak memenuhi janji pengiriman sesuai waktu yang telah ditentukan, pembeli dapat menggunakan SPK sebagai bukti untuk menuntut kompensasi atau meminta kejelasan lebih lanjut.
Mengurangi Risiko Pembatalan Sepihak
Tanpa SPK, pembeli mungkin tidak memiliki dasar hukum yang kuat jika dealer membatalkan transaksi secara sepihak. Dengan adanya SPK, pembeli dan dealer memiliki komitmen yang jelas dan tertulis.
Mempermudah Proses Kredit
Bagi pembeli yang menggunakan fasilitas kredit atau leasing, SPK sering menjadi salah satu dokumen yang diperlukan oleh pihak leasing untuk memproses pengajuan kredit.
Apakah SPK Bisa Dibatalkan?
Meskipun SPK adalah dokumen resmi, pembatalan SPK tetap memungkinkan, terutama jika ada perubahan dari pihak pembeli. Namun, perlu diketahui bahwa pembatalan SPK sering kali diikuti dengan konsekuensi, seperti pemotongan uang muka yang sudah dibayarkan sesuai ketentuan dealer. Oleh karena itu, pastikan Anda memahami isi SPK sebelum menandatanganinya.
Proses Pembuatan SPK Mobil
Berikut adalah langkah-langkah dalam proses pembuatan SPK mobil:
Memilih Mobil
Calon pembeli menentukan pilihan mobil berdasarkan kebutuhan, anggaran, dan ketersediaan di dealer.
Kesepakatan dari Calon Pembeli
Setelah memilih mobil, calon pembeli dan dealer mencapai kesepakatan terkait harga, metode pembayaran, dan syarat lainnya. Kesepakatan ini akan dicantumkan dalam SPK.
Tanda Tangan SPK (TTD SPK)
Setelah semua detail tercantum dengan jelas, calon pembeli menandatangani SPK sebagai tanda persetujuan. Dealer juga akan menandatangani dokumen tersebut sebagai pihak kedua.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menandatangani SPK
Meskipun SPK penting, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari:
Cermati Isi Dokumen
Pastikan semua informasi pada SPK sesuai dengan kesepakatan, mulai dari spesifikasi kendaraan, harga, hingga syarat pembayaran.
Periksa Ketentuan Pembatalan
Beberapa dealer mungkin menerapkan denda jika pembeli membatalkan pesanan setelah SPK ditandatangani. Pastikan Anda memahami ketentuan ini sebelum memberikan tanda tangan.
Minta Salinan SPK
Jangan lupa meminta salinan SPK setelah ditandatangani oleh kedua belah pihak. Dokumen ini akan menjadi bukti jika terjadi perselisihan.
Pastikan Dealer Terpercaya
Hanya lakukan transaksi dengan dealer resmi atau terpercaya untuk menghindari penipuan. Dealer resmi biasanya memiliki prosedur SPK yang transparan dan dapat dipercaya.
Arti SPK mobil sangat penting. Dalam proses pembelian mobil, baik secara tunai maupun kredit, SPK sangat diperlukan. Dokumen ini memberikan kepastian, perlindungan, dan transparansi bagi pembeli dan dealer. Oleh karena itu, jangan ragu untuk meminta SPK saat membeli mobil, dan pastikan Anda memahami seluruh isi dokumen sebelum menandatanginya.
Dengan memahami pentingnya SPK, Anda dapat melindungi diri dari risiko yang tidak diinginkan dan memastikan proses pembelian mobil berjalan lancar. Jadi, pastikan SPK menjadi bagian dari proses pembelian kendaraan Anda!
Rayakan akhir tahun dengan mobil impian Anda, ajukan kredit mobil di BCA Finance sekarang juga! Untuk melakukan simulasi kredit, Anda bisa mengeceknya di sini.